Ketika seseorang mengunjungi psikiater mungkin sebagian orang berpikir negatif. Kebanyakan mengira orang yang datang ke psikiater hanya untuk gangguan jiwa saja. Masyarakat masih menganggap profesi psikiater melekat dengan gangguan jiwa. Padahal memelihara kesehatan mental penting dilakukan untuk siapa saja. Tak hanya bagi mereka yang mengalami gangguan mental saja. Psikiater dapat membantu Anda melakukan perawatan, pengobatan, dan pencegahan masalah kesehatan mental. Jika Anda tertarik datang ke psikiater. Pelajari lebih lanjut panduan konsultasi psikiater berikut!
Psikiater akan membuat rencana pengobatan yang sesuai dengan kebutuhan pasien.
Persiapan Umum yang Diperlukan
Konsultasi pertama dengan psikiater terkadang membuat Anda canggung. Anda boleh saja menyelesaikan masalah sendiri, tetapi tidak ada salahnya mencoba konsultasi dengan psikiater terutama dengan mempertimbangkan gejala yang mendasarinya, seperti rasa cemas, ketergantungan obat, halusinasi hingga depresi parah.
Sebelum kedatangan, pastikan Anda menulis semua kekhawatiran yang mengganggu. Apa saja hal-hal aneh yang Anda rasakan. Konsultasi pertama dimulai dengan memberikan penilaian hingga memahami kesulitan yang Anda alami. Psikiater mungkin bertanya hal-hal yang menyangkut tentang Anda dan bagaimana hal tersebut memengaruhi kehidupan Anda. Selain itu, psikiater juga mungkin bertanya tentang riwayat kesehatan. Psikiater juga bertanya tentang obat yang Anda gunakan saat ini.
Setelah psikiater mengajukan semua pertanyaan yang diperlukan, ia akan membuat rencana pengobatan yang sesuai termasuk merekomendasikan menemui spesialis tertentu, cek laboratorium, hingga jenis terapi yang Anda butuhkan. Psikiater mungkin saja menjadwalkan janji lain untuk membahas bagaimana rencana pengobatan berjalan hingga gejala membaik. Selama sesi konsultasi ajukan pertanyaan sebanyak yang Anda butuhkan. Ada boleh bertanya tentang hal yang kurang jelas atau tidak Anda pahami termasuk obat atau jenis terapi yang dilakukan. Psikiater Anda akan siap membantu atas keraguan Anda sehingga menjadi lebih percaya diri.
Baca Juga: Psikolog atau Psikiater: Mana yang Tepat Untuk Anda?
Tips Sebelum Kunjungan Pertama ke Psikiater
Sebelum konsultasi psikiater, ada persiapan yang perlu Anda lakukan. Adapun di antaranya ialah sebagai berikut:
- Konsultasikan pada Dokter
Hal pertama yang dilakukan ialah mencari psikiater profesional dan memiliki lisensi. Anda dapat bertanya pada dokter umum untuk menentukan mana psikiater yang tepat. Dokter akan memberikan perkiraan diagnosis sesuai keluhan atau kondisi Anda yang diperlukan saat perawatan masalah kesehatan jiwa. Nantinya Anda akan mendapatkan rujukan dari dokter untuk layanan konseling. - Mempertimbangkan Biayanya
Setelah mengetahui mana psikiater yang sesuai, Anda dapat mempertimbangkan biayanya. Ketahui berapa biaya yang perlu dikeluarkan. Jika Anda memiliki asuransi, tanya juga apakah konsultasi psikiater dijamin. Cari tahu cakupan pemeriksaan yang ditawarkan asuransi. Apakah asuransi hanya menjamin beberapa sesi konsultasi dalam setahun. Cek juga persyaratan yang mendukungnya termasuk ditanggung tidaknya obat-obatan. Sementara itu, bicarakan dengan terapis tentang biaya dan opsi pembayarannya. Jika asuransi tidak menjamin pertimbangkanlah mengenai biayanya. - Mencari Tahu Kualifikasi Psikiater
Tanyakan pada kerabat, keluarga, hingga dokter rekomendasi psikiater yang baik. Periksa latar belakang, pendidikan, sertifikasi, dan lisensinya. Biasanya psikiater merupakan dokter medis yang mengkhususkan diri menangani kesehatan jiwa seseorang. Berbeda dengan psikolog, psikiater dapat meresepkan obat dan memberikan psikoterapi. Pastikan psikiater yang Anda pilih memenuhi persyaratan sertifikasi dan lisensi negara. Intinya Anda perlu menemukan psikiater yang terampil dan berpengalaman di bidangnya. - Mengamati Kondisi Diri
Sebelum sesi konsultasi pertama, pikirkan tentang masalah apa yang ingin Anda utarakan. Keluhan apa saja yang ada dibenak Anda. Bersikaplah terbuka dengan psikiater untuk memberikan informasi yang dapat memecahkan masalah kesehatan jiwa. Jika perlu tuliskan daftar gejala yang Anda alami bila Anda merasa lupa menyebutkannya. Bawalah catatan riwayat medis atau mental yang Anda miliki. - Ajak Orang Terdekat
Jika Anda merasa canggung saat sesi konsultasi dengan psikiater, tidak ada salahnya mengajak orang terdekat Anda. Mungkin saja orang tersebut membuat Anda merasa nyaman. Orang terdekat juga bisa memberikan informasi atas apa yang terjadi pada Anda. Mereka dapat member tahu psikiater tentang masalah yang Anda hadapi.
Pekerjaan yang menumpuk terkadang membuat stres dan cemas pada seseorang.
Baca Juga: Kapan Harus ke Psikiater dan Psikolog
- Bersikaplah Terbuka dan Jujur
Sikap terbuka dan jujur dengan psikiater diperlukan untuk keberhasilan terapi. Anda sebaiknya memberikan gambaran lengkap kepada psikiater atau terapis sehingga mereka dapat memberikan bantuan lebih mendalam selama perawatan. Sementara saat psikiater mengajukan pertanyaan, jawablah dengan jujur seperti yang sedang Anda alami. Dengan begitu, diagnosis akan lebih akurat. - Catat Semua Anjuran Dokter
Selain mencatat semua keluhan atau masalah yang Anda alami. Anda juga boleh mencatat semua anjuran dari psikiater. Hal ini berguna untuk mengingat kembali percakapan dan nasihat di kemudian hari. Catat juga kemajuan apa yang telah Anda lewati selama terapi. - Ajukan Pertanyaan
Ajukan pertanyaan penting untuk membantu Anda memahami seluruh situasi. Ajukan pertanyaan sebanyak yang Anda inginkan terkait perawatan kesehatan mental. Sebagai contoh, berapa banyak sesi terapi yang Anda butuhkan, resep obat, jenis terapi, panjang setiap sesi dan seterusnya. Jangan sampai Anda meninggalkan sesi tanpa memahami dengan jelas. - Mempersiapkan Rencana Terapi
Setelah psikiater menjelaskan secara rinci apa yang terjadi pada Anda. Psikiater akan membuat rencana terapi yang perlu Anda lakukan. Ini berarti akan terdiri dari langkah-langkah yang harus Anda ikuti untuk menjadi lebih baik. Beberapa kasus lain mungkin Anda harus menghadiri terapi secara teratur. - Memahami Resep
Selain mengikuti terapi, Anda perlu memastikan bahwa Anda memahami dengan bernar resep yang diberikan psikiater. Tanyakan kepada psikiater tentang efek samping sehingga Anda tahu dan siap mengatasinya. Secara keseluruhan, jangan takut mengajukan semua pertanyaan yang Anda inginkan. Penting bagi Anda untuk merasa percaya diri, aman, dan nyaman selama perawatan. Kunjungan pertama menjadi konsultasi psikiater sangat penting baginya untuk mengumpulkan semua informasi dan membuat rencana yang membantu Anda menjadi lebih baik.
Jika Anda memerlukan informasi atau penilaian lebih lanjut berkaitan masalah kesehatan mental atau terapi lainnya, hubungi kami. Kami bersedia untuk membantu mendapatkan perawatan yang tepat. Konsultasi pertama menjadi kesempatan bagi Anda untuk mewawancarai terapis Anda serta melihat apakah pendekatan dan keperibadiannya sesuai. Yuk, konsultasikan dengan dokter kami!
Telah direview oleh dr. Valda Garcia
Source:
- 5 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Menghadiri Janji Temu Psikiatri Pertama Anda
- Panduan untuk Kunjungan Pertama Anda Dengan Psikiater