Cara mengobati sakit gigi yang terbukti ampuh dan cepat redakan nyeri dapat dilakukan sendiri saat di rumah saja dengan cara sederhana seperti berkumur air garam, kompres dingin, hingga minum obat. Namun, apabila rasa tidak nyaman tersebut tetap berlanjut dan mengganggu kegiatan sehari-hari, pastikan untuk segera berkonsultasi ke dokter.
Penyebab umum sakit gigi, mulai dari karies gigi, infeksi gigi atau gusi, hingga masalah struktural gigi.
Sakit gigi dapat menjadi salah satu masalah yang sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Ketika merasakan sakit yang menusuk hingga ke kepala, konsumsi obat saja mungkin tidak akan cukup dan perlu segera ditangani oleh dokter.
Namun, terkadang kesibukan bisa membuat Anda sulit untuk segera mengunjungi dokter gigi. Untungnya, ada beberapa cara mengobati sakit gigi yang bisa dilakukan dengan mudah saat di rumah saja. Simak artikel ini sampai selesai untuk tips lengkapnya, ya.
Cara Cepat Mengatasi Sakit Gigi saat di Rumah Saja
Sakit gigi adalah kondisi yang terjadi ketika ada masalah pada gigi, gusi, atau jaringan di sekitarnya yang menyebabkan rasa nyeri atau ketidaknyamanan. Penyebab sakit gigi umumnya karena gigi berlubang, infeksi gusi, gigi sensitif, atau masalah struktural lainnya seperti gigi bungsu yang tumbuh tidak rata.
Sebenarya, jika mengalami sakit gigi Anda perlu segera berkonsultasi pada dokter untuk menangani secara langsung sumber rasa sakitnya.
Namun, agar nyerinya tidak semakin parah, Anda bisa mencoba beberapa langkah pertolongan pertama terlebih dahulu seperti berikut sebelum berkunjung ke dokter gigi:
1. Berkumur dengan Air Garam
Berkumur dengan larutan air garam adalah salah satu metode sederhana, tetapi efektif untuk mengurangi rasa sakit pada gigi yang sedang bermasalah. Proses ini bekerja dengan cara membantu mengurangi peradangan dan membersihkan area sekitar gigi yang terkena. Air garam memiliki sifat antiseptik alami yang dapat membantu membunuh bakteri penyebab infeksi pada gigi dan gusi.
Ketika larutan air garam dikumur-kumur di mulut, partikel-partikel garam dapat menembus ke dalam sela-sela gigi dan area yang sulit dijangkau, membantu mengurangi pertumbuhan bakteri yang dapat memperburuk kondisi gigi yang sakit. Selain itu, kandungan garam juga membantu menarik cairan dari jaringan sekitar gigi yang bengkak, sehingga mengurangi pembengkakan dan nyeri. Berkumur dengan air garam secara teratur, minimal dua hingga tiga kali sehari, dapat membantu memberikan bantuan sementara dan mempercepat proses penyembuhan.
Baca Juga: Kenali Penyebab Gigi Tonggos dan Perawatannya
2. Kompres Air Dingin
Penggunaan kompres air dingin adalah cara lain yang efektif untuk meredakan rasa sakit dan mengurangi pembengkakan pada gusi yang sedang sakit. Kompres dingin bekerja dengan cara mengecilkan pembuluh darah di sekitar area yang terkena, sehingga mengurangi aliran darah dan mengurangi sensasi nyeri serta pembengkakan. Selain itu, kompres dingin juga membantu menenangkan saraf-saraf yang teriritasi di sekitar gigi yang sakit.
Untuk melakukan kompres air dingin, Anda dapat menggunakan kantung es yang dibungkus dengan kain tipis atau handuk bersih. Tempelkan kompres ini pada area pipi yang berdekatan dengan gigi yang sakit selama sekitar 15-20 menit beberapa kali sehari. Jangan langsung mengompres es pada gigi yang sakit karena suhu yang terlalu dingin bisa membuat rasa sakit semakin parah.
Parasetamol atau ibuprofen sering direkomendasikan untuk meredakan nyeri gigi.
3. Memberikan Minyak Cengkeh
Minyak cengkeh telah lama dikenal karena sifat-sifatnya yang bermanfaat dalam meredakan sakit gigi. Minyak cengkeh mengandung senyawa aktif yang disebut eugenol, yang memiliki sifat antiinflamasi, analgesik (pereda nyeri), dan antiseptik.
Cara paling umum menggunakan minyak cengkeh untuk mengatasi sakit gigi adalah dengan merendam kapas atau bola kapas ke dalam minyak cengkeh dan menempelkannya pada area gigi yang sakit. Eugenol dalam minyak cengkeh dapat membantu mengurangi rasa sakit dengan meredakan peradangan dan juga membantu membunuh bakteri penyebab infeksi di sekitar gigi.
Namun, penggunaan minyak cengkeh ini sebaiknya dilakukan dengan hati-hati dan dalam jumlah yang tepat, karena bisa menyebabkan iritasi jika digunakan secara berlebihan.
4. Menggunakan Bawang Putih
Bawang putih mengandung senyawa allicin, yang memiliki sifat antibiotik alami dan antijamur. Allicin juga memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan di sekitar gigi yang sakit.
Cara menggunakannya bisa dengan mengunyah bawang putih mentah selama beberapa menit untuk memperoleh manfaatnya. Namun, beberapa orang mungkin merasa tidak nyaman dengan rasa dan bau bawang putih mentah.
Alternatifnya, Anda juga bisa mencoba menempelkan potongan kecil bawang putih langsung pada area gigi yang sakit. Bawang putih dapat membantu mengurangi rasa sakit dan memerangi infeksi gigi, tetapi penggunaannya harus hati-hati karena beberapa orang mungkin memiliki sensitivitas terhadap bawang putih mentah dan dapat mengalami iritasi pada gusi atau jaringan mulut.
Baca Juga: Mengenal Apa Saja Masalah Kesehatan Gusi yang Paling Umum
5. Minum Obat Sakit Gigi di Apotek
Ketika mengalami sakit gigi yang cukup parah, obat pereda nyeri yang dijual bebas di apotek dapat menjadi pilihan untuk mengurangi rasa sakit dan memberikan kenyamanan sementara. Obat-obatan seperti parasetamol (acetaminophen) atau ibuprofen sering direkomendasikan oleh profesional kesehatan untuk meredakan nyeri gigi.
- Parasetamol (Acetaminophen)
Obat ini bekerja dengan mengurangi produksi zat kimia dalam tubuh yang menyebabkan peradangan dan rasa sakit. Parasetamol umumnya efektif dalam meredakan rasa sakit ringan hingga sedang, namun tidak memiliki efek anti-inflamasi seperti seperti ibuprofen. Paracetamol merupakan pilihan yang baik bagi mereka yang memiliki riwayat masalah lambung atau yang tidak dapat menggunakan NSAIDs.
Ibuprofen
Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAIDs) seperti ibuprofen dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit pada gigi yang terkait dengan kondisi seperti infeksi atau peradangan gusi. Ibuprofen bekerja dengan menghambat produksi prostaglandin, zat kimia dalam tubuh yang menyebabkan peradangan dan rasa sakit. Namun, penggunaan ibuprofen harus hati-hati pada individu dengan riwayat masalah lambung, penyakit ginjal, atau gangguan perdarahan, dan sebaiknya digunakan sesuai dengan petunjuk dokter atau petunjuk pada kemasan.
Baca Juga: Ini Panduan Cara Menjaga Kesehatan Gigi Anak
Kapan Perlu Konsultasi ke Dokter Gigi?
Anda perlu berkonsultasi dengan dokter jika mengalami sakit gigi yang tidak kunjung mereda meskipun telah minum obat pereda nyeri atau perawatan rumahan lainnya.
Segera periksakan gigi ke dokter bila:
- Sakit gigi semakin parah dengan nyeri sangat intens
- Gusi bengkak
- Demam
- Kesulitan untuk mengunyah
Apabila Anda memiliki riwayat masalah gigi sebelumnya atau pernah menjalani perawatan gigi tertentu dan mengalami masalah baru terkait gigi, segera periksakan diri ke Ciputra Medical Center. Di sana, Anda dapat mengakses beragam layanan kesehatan mulai dari pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut hingga Medical Check Up (MCU). Selain itu, untuk kenyamanan Anda, Anda juga bisa mengecek jadwal dokter dan membuat janji konsultasi dengan mudah dan cepat melalui layanan WhatsApp yang disediakan.
Telah direview oleh dr. Sylvani Gani
Source
- WebMD. Toothache Home Remedies. Diakses 2024.
- Healthline. 11 Home and Natural Remedies for Toothache Pain. Diakses 2024.
- Cleveland Clinic. Toothache. Diakses 2024.